“Selamat Jalan Sahabat Rohayu”
Kabar mengenai berpulangnya sahabat Roh Ayu Tri Lestari pada Sabtu, 4 Juli 2020 lalu meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan teman teman yang ditinggalkan.
Kepergian salah satu mahasiswa Jurusan Matematika Fakultas Sains dan Teknologi UIN Walisongo Semarang tentu saja mengejutkan dan meninggalkan duka mendalam juga bagi bapak ibu dosen.
Seorang teman yang dikenal ramah dan memiliki kepribadian yang baik di mata teman temannya, tidak disangka akan pergi mendahului kita semua. Ia merupakan mahasiswa semester 6 di kelas Pendidikan Matematika B. Ia sosok yang kuat menurut penuturan teman temanya. Setiap hari ia berangkat ke kampus sendirian dengan sepeda motor dari rumahnya yang tidak bisa juga dibilang dekat, yaitu di Pucang Gading, Demak.
Mahasiswa kelahiran Semarang, 11 Maret 1998 ini mulai menjadi mahasiswa UIN Walisongo Semarang sekitar 3 tahun lalu yaitu pada angkatan 2017.
“Beliau itu orangnya baik banget, kalem, terus kalo temenan tuh ga sembarangan maksudnya ga sembrono gitu. Sabar banget beliau itu, juga pemalu, apalagi kalo diajak ngobrol banyak orang kadang kaya sungkan gitu, jaga sopan santun. Satu lagi yang diinget dia itu kalo sama temen apa lagi yang udah dikenal itu sering banget nyapa. Ya sedih anget keinget almarhumah, tapi ya ajal emang hanya Allah yang tahu. Semoga Allah memberikan tempat terbaik buat beliau.”
Tutur Winang, Mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi yang merupakan teman sekelasnya.
Almarhumah di makamkan di makam daerah setempat yaiu di pemakaman umum Desa Pucanggading, Kebonbatu, Kecamatan Mranggen Demak. 3 tahun sudah ia menjadi bagian dari Fakuktas Sains dan Teknologi UIN Walisongo Semarang. Menjadi sosok yang baik bagi keluarga, teman teman dan seluruh orang sekitarnya. Selamat jalan sahabat, doa kami membersamaimu semoga engkau mendapat tempat terbaik di sisi – Nya.
Kabar mengenai berpulangnya sahabat Roh Ayu Tri Lestari pada Sabtu, 4 Juli 2020 lalu meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan teman teman yang ditinggalkan.
Kepergian salah satu mahasiswa Jurusan Matematika Fakultas Sains dan Teknologi UIN Walisongo Semarang tentu saja mengejutkan dan meninggalkan duka mendalam juga bagi bapak ibu dosen.
Seorang teman yang dikenal ramah dan memiliki kepribadian yang baik di mata teman temannya, tidak disangka akan pergi mendahului kita semua. Ia merupakan mahasiswa semester 6 di kelas Pendidikan Matematika B. Ia sosok yang kuat menurut penuturan teman temanya. Setiap hari ia berangkat ke kampus sendirian dengan sepeda motor dari rumahnya yang tidak bisa juga dibilang dekat, yaitu di Pucang Gading, Demak.
Mahasiswa kelahiran Semarang, 11 Maret 1998 ini mulai menjadi mahasiswa UIN Walisongo Semarang sekitar 3 tahun lalu yaitu pada angkatan 2017.
“Beliau itu orangnya baik banget, kalem, terus kalo temenan tuh ga sembarangan maksudnya ga sembrono gitu. Sabar banget beliau itu, juga pemalu, apalagi kalo diajak ngobrol banyak orang kadang kaya sungkan gitu, jaga sopan santun. Satu lagi yang diinget dia itu kalo sama temen apa lagi yang udah dikenal itu sering banget nyapa. Ya sedih anget keinget almarhumah, tapi ya ajal emang hanya Allah yang tahu. Semoga Allah memberikan tempat terbaik buat beliau.”
Tutur Winang, Mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi yang merupakan teman sekelasnya.
Almarhumah di makamkan di makam daerah setempat yaiu di pemakaman umum Desa Pucanggading, Kebonbatu, Kecamatan Mranggen Demak. 3 tahun sudah ia menjadi bagian dari Fakuktas Sains dan Teknologi UIN Walisongo Semarang. Menjadi sosok yang baik bagi keluarga, teman teman dan seluruh orang sekitarnya. Selamat jalan sahabat, doa kami membersamaimu semoga engkau mendapat tempat terbaik di sisi – Nya.
Komentar
Posting Komentar